Anak sepantasnya mendapat kasih sayang, perhatian dan bimbingan dari orangtua. Tapi masih banyak para orangtua yang menyia-nyiakan hal itu. Seolah kehadiran anak tersebut sama sekali tidak diinginkannya. Terlebih, jika anak tersebut merupakan anak yang lahir dari hubungan yang tidak diinginkan.
Mengutip intisari, baru-baru ini telah terjadi pembunuhan anak yang dilakukan oleh wanita ini.
Netchanok Nokyungtong (20 tahun) dan merupakan ibunya sendiri tega membuang anaknya yang baru saja dilahirkan itu dari lantai 17.
Rupanya, Netchanok melahirkan bayi laki-laki di apartemennya yang terletak di Distrik Banglamung, Pattaya, Thailand, pada Selasa sore pekan lalu.
Segera setelah lahir, ia membungkus bayinya dalam sebuah kantong plastik dan melemparkannya keluar lewat jendela.
Seorang saksi mata melihat ada sebuah benda yang melayang jatuh dari jendela apartemennya di lantai 4 dan segera berlari menuruni tangga untuk mengeceknya.
Namun, ia jadi kaget karena menemukan ada bayi laki-laki dengan tali pusar yang belum terpotong dalam kantung plastik berwarna hijau.
Ia pun segera menelepon polisi dan melaporkan penemuan bayi yang sudah tidak bernafas itu. Polisi segera mengecek rekaman kamera CCTV yang ada disekitar apartemen. Tidak lama, mereka menahan Netchanok Nokyungtong yang telah melempar bayi lewat jendela.
Dalam pemeriksaan polisi, Netchanok mengaku melakukan hal itu karena pacarnya, Kim, pulang ke Korea Selatan.
Pacarnya itu kembali ke keluarganya setelah tahu Netchanok hamil. Menurut Netchanok, ia melahirkan bayi yang ‘tidak diharapkan’ itu di kamar mandi.
Kemudian ia membuka jendela apartemennya dan membuang anaknya keluar. Kepala Polisi Pattaya, Kolonel Apichai Khemphet, mengatakan Netchanok mengakui telah membunuh bayinya dan akan segera diadili setelah semua bukti-buktinya terkumpul.
“Nona Netchanok Nokyungtong melahirkan di kamar mandi dimana ditemukan banyak darah di lantainya. Ia mengaku syok dan tidak siap punya anak,” kata Kolonel Apichai Khemphet.
Ditambahkan, pacar Netchanok adalah seorang warganegara asing yang telah menikah dari Korea Selatan dan tidak ingin tinggal bersamanya.
Itu sebabnya Netchanok jadi patah hati karena pacarnya kembali kepada keluarganya. Ia membungkus bayinya dalam sebuah kantung plastik dan melemparkannya keluar lewat jendela hingga tewas.
Dilansir dari situs Mailonline, Kepala Polisi Pattaya juga memperlihatkan foto-foto lokasi terjadinya perbuatan keji tersebut dan beberapa benda yang terkena darah.
“Ini adalah sebuah tindakan kriminal yang brutal. Bayi itu dilahirkan dalam kondisi sehat. Sementara ibunya tidak menunjukkan rasa penyesalan atas apa yang terjadi,” tambah Kolonel Apichai Khemphet.
Disebutkan pula bahwa pacar Netchanok telah pergi dan menyuruhnya untuk menggugurkan kandungannya.
Sementara Netchanok tidak punya uang untuk menghidupi seorang anak. Polisi juga telah membawa ibu yang kejam itu ke rumah sakit untuk diperiksa kesehatannya. Setelah itu ia ditahan polisi hingga menunggu pengadilan digelar.
Nah, itulah akibat dari hubungan yang asih belum sah. Akhirnya penyesalan yang menghantui dan hal buruk bisa saja terjadi. Semoga kamu tak melakukan hal seperti wanita ini. (s)
loading...