Tak sedikit orang yang berminat untuk berwisata ke luar angkasa. Dalam beberapa tahun ke depan, wisata luar angkasa diprediksi akan semakin terjangkau seiring besarnya investasi saat ini pada sektor tersebut.
Hal ini diyakini Don Thomas, mantan astronot NASA yang telah melakukan empat misi luar angkasa selama karirnya. "Dalam satu atau dua dekade, pergi ke luar angkasa akan sama mudahnya dengan pergi liburan eksotis di Antartika," kata Don.
Sebuah agen wisata G Adventures memberikan harga perjalanan ke Antartika mulai dari USD 5.699 atau setara Rp 74,7 juta untuk 11 hari perjalanan. Data terkini dari Perusahaan Konsultan Tauri Group menunjukkan investasi perusahaan swasta di sektor pariwisata luar angkasa melejit.
"Semakin banyak perusahan yang tertarik berkecimpung dalam bisnis pariwisata luar angkasa," jelas Don yang saat ini menjadi dosen Fisika di Universitas Towsen. "Saat kita mengembangkan teknologi baru, biaya wisata ke luar angkasa akan semakin murah."
NASA memperkirakan sektor pariwisata luar angkasa ini akan menciptakan pemasukan sebanyak USD 300 miliar atau setara Rp 3,9 triliun per tahun. Apalagi program perjalanan luar angkasa berbiaya rendah juga tengah dikembangkan saat ini.
"Dalam beberapa tahun ke depan, menurutku perusahaan seperti SpaceX dan Blue Origins akan meluncurkan manusia dalam pesawat ulang alik mini," jelas Don. "Biaya perjalanan diperkirakan mencapai USD 150 ribu - USD 200 ribu (Rp 1,9 miliar - Rp 2,6 miliar)." (wowkeren)
loading...